Penerapan Model Komunikasi Partisipatif dalam Pengembangan Program Pendidikan Anak Usia Dini Berbasis Pesantren
Keywords:
komunikasi partisipatif, PAUD, pesantren, pengembangan program pendidikanAbstract
Penelitian ini mengeksplorasi penerapan model komunikasi partisipatif dalam pengembangan program pendidikan anak usia dini (PAUD) di lingkungan pesantren. Latar belakang penelitian ini adalah pentingnya pendekatan holistik yang menyatukan nilai-nilai pesantren dengan metode komunikasi yang melibatkan semua pemangku kepentingan. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melibatkan observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan diskusi kelompok terarah (FGD) dengan pendidik, pengasuh pesantren, dan orang tua. Temuan penelitian menunjukkan bahwa model komunikasi partisipatif memegang peran penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan anak secara komprehensif, mencakup aspek akademik, emosional, dan spiritual. Model ini memfasilitasi dialog aktif antara pihak pesantren dan orang tua dalam mengembangkan program PAUD yang sesuai dengan kebutuhan perkembangan anak. Tantangan utama yang teridentifikasi meliputi penyesuaian anak terhadap lingkungan pesantren dan keseimbangan antara kemandirian dengan kebutuhan dukungan emosional. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan program PAUD berbasis pesantren yang mengintegrasikan prinsip-prinsip komunikasi partisipatif untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih responsif.
Downloads

Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Penelitian Tindakan Kelas

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.