Archives
-
Jurnal Penelitian Tindakan Kelas (September)
Vol. 2 No. 2 (2024)Jurnal Penelitian Tindakan Kelas (JPTK) Volume 2 Nomor 2 Tahun 2024 menyoroti problematika pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka Belajar dengan mengedepankan berbagai inovasi kreatif. Edisi ini menyajikan beragam penelitian, termasuk penggunaan Instagram untuk meningkatkan literasi siswa SD di Jakarta Selatan, dan TikTok untuk menstimulasi kreativitas siswa SMP. Ada pula pendekatan pembelajaran berbasis catur yang ditujukan untuk meningkatkan konsentrasi siswa SMP. Selain itu, penelitian lain menyoroti pembelajaran berbasis proyek guna meningkatkan kepedulian lingkungan di tingkat TK, serta penggunaan blog untuk menulis kreatif di SD. Upaya meningkatkan kemampuan berbicara bahasa Inggris di SMP dilakukan melalui metode storytelling. Edisi ini juga mengeksplorasi pendekatan teater dalam pembelajaran sejarah di SMA dan penggunaan Pinterest untuk seni rupa. Di tingkat perguruan tinggi, strategi kolaboratif dengan Wikis dan penggunaan Google Classroom untuk partisipasi aktif menjadi fokus penting, sementara permainan papan diterapkan untuk meningkatkan pemahaman matematika di SD. Mind mapping untuk biologi dan podcast untuk fisika di SMA juga menjadi sorotan. Semua penelitian ini bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan profesionalitas guru. Selain itu, edisi ini menghadirkan transformasi pembelajaran kreatif melalui daur ulang puzzle untuk meningkatkan kepedulian lingkungan dan literasi anak TK, serta pendekatan pembelajaran berbasis teater dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia bagi siswa SMA. Penelitian lainnya termasuk implementasi pembelajaran berbasis produk keripik telo dalam mata pelajaran ekonomi di SMA dan pembelajaran bahagia berbasis praktikum pada biologi untuk mengidentifikasi fotosintesis tumbuhan. Penelitian ini juga menjelajahi dampak lirik lagu viral bertema seksual terhadap kemampuan penalaran matematis siswa sekolah menengah dalam sebuah studi kasus.
-
Jurnal Penelitian Tindakan Kelas (Mei)
Vol. 2 No. 1 (2024)Edisi ini menampilkan 6 naskah ilmiah dari 11 penulis yang berasal dari 6 institusi pendidikan di Indonesia. Dalam edisi ini, kontribusi berasal dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Yayasan Pendidikan dan Sosial Ma'arif, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), SLB Cahaya Bintang, Universitas Ma’arif Lampung, Universitas Nahdlatul Ulama Pasuruan, Universitas Panca Sakti Bekasi, Universitas Muhammadiyah Malang, dan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. Tren menyoroti peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia melalui berbagai pendekatan inovatif, termasuk peningkatan ketaqwaan lewat ziarah, efektivitas media pembelajaran bagi siswa tunagrahita, dan pengembangan bahan ajar dengan aplikasi digital, pembelajaran berbasis praktikum, keterampilan menulis via media sosial, serta dukungan publik untuk kesejahteraan guru honorer.
-
Jurnal Penelitian Tindakan Kelas (Januari)
Vol. 1 No. 3 (2024)Edisi ini menampilkan 10 naskah ilmiah yang dihasilkan oleh 22 penulis dan 2 Negara yakni Indonesia dan India. Kontribusi berasal dari 6 insitusi: Universitas Ma'arif Lampung, Universitas Wisnuwardhana Malang, Institut Pertanian Bogor, Universitas Panca Sakti Bekasi, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, dan Universitas Pendidikan Indonesia, serta Tezpur Central University. Tema berfokus pada inovasi dalam pendidikan, mencakup analisis kemampuan matematika, penggunaan kebun pangan untuk pengajaran hortikultura, penerapan model pembelajaran berbasis masalah, media pembelajaran digital, etnomatematika, serta peran permainan dalam pengembangan karakter anak. Tren pendidikan yang disoroti meliputi integrasi teknologi dalam kelas, peningkatan keterampilan bahasa, komunikasi, kreativitas dan minat siswa.
-
Jurnal Penelitian Tindakan Kelas (September)
Vol. 1 No. 2 (2023)Pada Edisi ini telah diterbitkan 10 naskah karya 25 penulis dari 15 institusi. Mata pelajaran matematika dan linguistik adalah salah satu dari banyak pilihan yang tersedia. Tren edisi ini berfokus pada peningkatan profesionalisme guru dan dosen melalui peningkatan kompetensi dalam menciptakan pembelajaran yang sesuai dengan Kurikulum Merdeka dan K13. Hal ini dilakukan dengan menyajikan inovasi terkini dalam pemanfaatan media dan model pembelajaran. Media pembelajaran seperti Kahoot, Pinokio, ATM, dan Bunga Pelangi menjadi pilihan menarik, sedangkan model pembelajarannya mencakup DAVI, NHT, PBL, PJBL, Game Show, dan New Family 100. Guru berupaya memberikan pendidikan terbaik dengan menerapkan metode baru yang membantu siswa mempelajari dan memahami materi secara efektif.
-
Jurnal Penelitian Tindakan Kelas (Mei)
Vol. 1 No. 1 (2023)Pada edisi ini telah diterbitkan 10 naskah karya tulis ilmiah yang ditulis oleh 17 author Indonesia. Dalam edisi ini para penulis berasal dari 6 Institusi berbeda, yakni: Sidoarjo, Lampung, Malang, Pasuruan, Semarang, dan Metro. Peningkatan profesionalitas guru tercermin dari peningkatan kompetensi yang harus dimiliki, yaitu kompetensi pedagogik, sosial, pribadi, dan profesional. Kompetensi pedagogik berhubungan dengan pengelolaan peserta didik, sedangkan kompetensi sosial berkaitan dengan kemampuan berkomunikasi yang efektif. Kompetensi pribadi mengacu pada kepribadian arif yang harus dimiliki oleh guru, dan kompetensi profesional melibatkan penguasaan pengetahuan serta peningkatan kualitas pembelajaran. Kualitas pembelajaran akan lebih optimal jika guru mampu mengintegrasikan teknologi ke dalam kelas melalui berbagai pendekatan, model, dan media.