Jurnal Penelitian Tindakan Kelas, vol. 1 (1), pp. 2327, 2023
Received 16 Feb 2023 / published 20 Mar 2023
https://doi.org/10.61650/jptk.v1i1.121
Upaya Peningkatan Hasil Belajar
Matematika Menggunakan Media
Musik Pada Materi Mengahafal
Rumus Bangun Datar Sekolah Dasar
Galih Cahya Pratama
1
, Edi Waluyo
2
, and Deni Setiawan
3
1.
Universitas Negeri Semarang, Indonesia
2.
Universitas Negeri Semarang, Indonesia
3.
Universitas Negeri Semarang, Indonesia
E-mail correspondence to:
Abstract
Permasalahan yang terdapat di SDN Bacem 02 Blora yaitu kurangnya
kemampuan hasil belajar matematika dalam penghafalan rumus
matematika. Dengan hal tersebut tujuan dalam peneliti adalah untuk
meningkatkan hasil belajar matematika siswa dengan menerapkan
model discovery berbantu media musik, Jenis penelitian ini adalah
Penelitian Tindakan Kelas (PTK), Penelitian ini menggunakan model
Discovery berbantu media music, data yang diperoleh dalam penelitian
ini adalah deskripsi kualitatif, dengan 3 siklus, yaitu siklus I, Siklus II,
Siklus III, sebagai perbandingan kemajuan dalam penelitian, Hasil
menunjukkan bahwa Peningkatan rata-rata hasil belajar siswa terlihat
dari hasil refleksi awal sebesar 43,66 pada siklus pertama naik menjadi
71,43, siklus kedua naik menjadi 76,84 dan pada siklus ketiga naik
menjadi 81,72. Pada refleksi awal dari persentase ketuntasan sebesar
21,43% atau 6 dari 28 siswa, pada siklus pertama meningkat menjadi
50% atau 14 dari 28 siswa, kemudian pada siklus kedua meningkat
60,71% atau 17 dari 28 siswa dan pada siklus ketiga meningkat 85, 71%.
Maka dapat disimpulkan bahwa media music berbantu model
pembelajaran discovery mampu meningkatkan hasil belajar
matematika siswa kelas V SDN Bacem 02 Blora.
Keywords: Hasil belajar; Media Musik; Menghafal Rumus Matematika.
Pendahuluan
Pendidikan di kelas berkaitan erat sekali dengan guru
(Choirunnisa et al., 2022; Humaidi et al., 2022), kurikulum (Saal &
Shaw, 2020; Tackett et al., 2021), siswa (Mangani, 2021), serta
sarana dan prasarana (Wang, 2021). Dengan adanya sarana yang
baik sekaligus menunjang dan juga guru yang berkompeten dalam
bidangnya, sangatlah berpengaruh sekali terhadap kemajuan pada
diri siswa (Rahmah et al., 2022; Sugianto, Darmayanti, Aprilani, et
al., 2017). Guru dapat memilih model dan media yang diinginkan
sesuai kebutuhan dan kreatifitas yang di perlukan saat
pembelajaran (Darmayanti et al., 2022; Stevenson, 2020). Pada
dasarnya belajar adalah proses dimana pemberian pengetahuan
terhadap siswa yang dimana semula tidak tau (AN Vidyastuti et al.,
2018; Lombardini, 2020), menjadi lebih paham dan mengerti (Calo,
2021; Sibilla, 2020), dengan adanya belajar tentu manusia akan
lebih dapat memecahkan suatu permasalahan (Honing, 2015;
Marsden, 2021), dengan napa yang diketahuinya (Fauza et al.,
2023; Tchiba, 2021).
Matematika merupakan cabang ilmu dasar yang sangat
bermanfaat untuk menghadapi perubahan dalam kehidupan
(Hachimi, 2022; Hudson, 2015; Xu, 2022). Matematika di sekolah
dasar mengajarkan siswa untuk berpikir logis (Rahmawati &
Ibrahim, 2021; Sumarmo, 2012), cermat (Bicer, 2021; Prey, 2018),
teliti (Wijaya & Darmayanti, 2023), kreatif (Karim & Zoker, 2023)
dan objektif dalam berpikir secara rasional (Winson et al., 2023).
Dengan adanya pembelajaran matematika siswa diharapkan
mampu untuk mengatasi persoalan yang rumit (MZ Mubarok et al.,
2023; U Zahroh et al., 2023), dengan berbagai perhitungan yang
tepat (Pradana & Uthman, 2023), tentu hal tersebut tidaklah
mudah (Fadhilah et al., 2022; Ring-Whalen, 2018).
Pentingnya guru dalam menguasai matematika serta
pemberian model dan media yang baik (Rahman, 2023), agar siswa
lebih menyukai matematika (Santiago et al., 2023), yang tentunya
kebanyakan siswa menganggap matematika itu sulit (Ahmed &
Kumalasari, 2023), tentunya dengan guru yang kreatif (Arif et al.,
2023), matematika yang semula dianggap susah (Nasiha et al.,
2023), menjadi pembelajaran yang menyenangkan (Vedianty et al.,
2023; Wulansari et al., 2019).
©
2023 Pratama et al., (s). This is a Creative Commons License. This work is licensed under a Creative Commons Attribution-
NonCommertial 4.0 International License.
Pratama et al., Upaya peningkatan hasil belajar matematika ... Jurnal Penelitian Tindakan Kelas, 1 (1), 23-27, 2023
24
Khususnya di SMP Negeri 2 Bekri, pada bidang study
Matematika bab materi luas bangun datar, peserta didik mengalami
beberapa kendala dalam memahami materi sehingga nilai ulangan
harian yang dicapai oleh peserta didik juga tidak memuaskan.
Masih banyak peserta didik yang belum mencapai kriteria
ketuntasan minimal yang diharapkan. Dari data yang diperoleh
hanya 8 peserta didik dari 32 peserta didik atau (28.13%) yang
mendapat nilai tuntas pada mata pelajaran Matematika, jadi
(72,87%) peserta didik belum mencapai ketuntasan dalam kegiatan
pembelajaran, dengan nilai yang relatif rendah.
Didasarkan atas hasil observasi yang telah dilakukan dilakukan
penulis dapat diperoleh informasi bahwa rendahnya hasil belajar
siswa kelas VIII dalam mata pelajaran Matematika disebabkan oleh
beberapa hal antara lain Terbatasnya alat peraga dalam proses
pembelajaran, Peserta didik cenderung pasif dalam kegiatan belajar
mengajar, Kurangnya minat peserta didik terhadap materi
pelajaran Matematika dan Guru mengajar dengan metode yang
klasikal, sehingga peserta didik cenderung bosan.
Musik merupakan sebuah seni yang menyenangkan, yang
memberikan efek suara yang siapa saja jika mendengarnya merasa
senang (Anhar et al., 2023; Darmayanti et al., 2023), beberapa lagu
kadang bisa membuat orang merasa terhanyut dengan sebuah lirik
dan juga nada yang dibawakan terkadang, dengan adanya musik
atau lagu dapat menyimpan memori kenangan masa lalu, sehingga
terkadang ada beberapa musik yang Bernama music nostalgia.
Maka dari itu jika musik ini dipadukan dengan sebuah mata
pelajaran matematika tentu ini akan menjadi pembelajaran yang
menarik sekaligus juga menyenangkan (Damayanti et al., 2023;
Inganah et al., 2023). Hal tersebut tentu akan menjadikan
pembelajaran yang akan selalu diingat oleh siswa, tentu
pembelajaran musik dan juga dengan paduan pembelajaran
matematika ini harus dikemas dengan baik oleh guru, agar siswa
pun bisa menyerap pelajaran matematikanya dengan lebih baik,
bukan lebih-lebih hanya musiknya saja yang diingat oleh siswa
(Andita & Desyandri, 2019).
Perpaduan antara musik dan pembelajaran matematika ini
menggunakan Teknik sebuah lagu yang biasa dinyanyikan oleh
siswa, dengan siswa sering menyanyikan lagu tersebut tentunya
siswa hafal dengan lirik yang dinyanyikan oleh siswa, maka dengan
hal tersebut guru ataupun peneliti mencoba mengubah lirik
tersebut menjadi lirik yang menggunakan rumus matematika
(Sugianto, Darmayanti, et al., 2022), pembelajaran matematika ini
yang diajarkan tentang sebuah rumus matematika dari luas balok,
volume balok, luas kubus, volume kubus, luas lingkaran, volume
lingkaran, luas persegi, volume persegi, luas segitiga, volume
segitiga, dan lain sebagainya. Dengan adanya hal tersebut yaitu
perpaduan antara musik dan pembelajaran matematika (Sah et al.,
2023a; Sugianto, Cholily, et al., 2022), siswa akan lebih senang dan
tertarik dengan pembelajaran, serta siswa juga akan lebih gampang
menghafal rumus matematika dengan cepat, dengan hal tersebut
tentu matematika jadi pembelajaran yang tidak menakutkan lagi
bagi siswa (Susanti, Devi W. dan Rohmah, 2021).
Permasalahan yang terjadi pada suatu sekolah yang berada di
Blora yaitu pada SDN Bacem 02 Blora, yang dimana banyak siswa
yang kesulitan dalam menghafalkan rumus matematika, hal itulah
yang mendorong peneliti untuk melakukan inovasi pembelajaran
yang dapat membantu siswa untuk lebih senang dan lebih bisa
menghafal rumus matematika dengan baik, maka dari itu perlunya
kolaborasi media agar siswa lebih paham dan menyukainya, dengan
itu pemilihan media music diharapkan nantinya akan membantu
siswa untuk lebih paham dalam mengahafal rumus matematika,
dikarenakan kecenderungan music yang menyenangkan inilah yang
nantinya bisa menjadi pemacu siswa untuk suka dengan
matematika, hal tersebut sejalan juga dengan permasalahan
peneliti yang terdahulu yang serupa dengan sulitnya siswa dalam
menghafal rumus matematika (Sutriyani & Widyatmoko, 2020).
Pembelajaran tentang rumus matematika dengan perpaduan
seni music ini dapat dikatakan meningkat (Gunawan et al., 2023;
Sah et al., 2023b), dengan adanya bukti penelitian terdahulu yang
pernah dilakukan pada suatu sekolah menengah pertama. Hal
tersebut tentu bisa menjadi acuan untuk pembelajaran matematika
selanjutnya sebagai bahan pertimbangan agar lebih dapat
ditingkatkan, barang tentu jika penelitian ini dilakukan lagi maka
akan menjadi suatu hal yang lebih valid, matematika yang dahulu
jadi pelajaran yang menakutkan tentu bisa menjadi mata pelajaran
yang menyenangkan bagi siswa, selain itu kebutuhan akan siswa
yang suka dengan pelajaran matematika akan meningkat lebih baik
dari sebelumnya (R Darmayanti et al., 2023; Sugianto, Darmayanti,
Amany, et al., 2017), music yang tingkat berpikirnya hamper sama
dengan matematika tentu, akan membuat pemikiran siswa menjadi
lebih meningkat dari sebelumnya yang tidak meningkat
(Ramadhona, 2022).
Metode Penelitian
Hasil observasi atau wawancara sebelum tindakan peneliti
mendapatkan keterangan bahwa guru masih menggunakan model
dan metode maupun teknik pembelajaran yang konvensional
sehingga nilai rata-rata siswa yang diambil saat sebelum penelitian
di kelas V pada umumnya masih rendah, terbukti dari hasil nilai
pemahaman rumus bangun datar, terdapat 6 dari 28 atau 21,48%
siswa yang tuntas dengan rata-rata (43,66) yang mencapai nilai
70, selain itu pembelajaran yang konvensional menyebabkan siswa
kurang aktif dalam pembelajaran sehingga ini menjadi indikasi
bahwa pembelajaran Matematika pada umumnya kurang
berkualitas. Pembelajaran yang membuat siswa merasa bosan dan
kurang tertarik juga merupakan salah satu faktor eksternal yang
dialami siswa, sehingga minat belajar siswa kurang meningkat
akibatnya hasil belajar siswa tidak sesuai dengan apa yang
diharapkan pada indikator pembelajaran.
Hasil dan Pembahasan
Tabel 1. Frekuensi Data Nilai Awal siswa Kelas V SDN Bacem 02 Blora
Tabel diatas dapat diketahui bahwa sebelum dilaksanakan
tindakan pembelajaran Matematika melalui pendekatan scientific
dengan pembelajaran discovery hasil belajar siswa masih tergolong
rendah dimana hanya terdapat 6 siswa yang tuntas nilainya diatas
70 yang merupakan KKM dari pelajaran matematika. Artinya
terdapat 21,4% yang sudah memperoleh nilai 70, dengan
demikian terdapat 78,6% siswa masih dibawah nilai KKM atau < 70.
Analisis dari data nilai Matematika yang diambil sebelum
dilakukan tindakan pembelajaran Matematika melalui pendekatan
scientific dengan pembelajaran discovery terdapat 22 siswa yang
dikategorikan belum tuntas. Hal itu menunjukkan bahwa pemahan
siswa terhadap konsep Matematika masih rendah kerena aktivitas
belajar yang kurang inovatif sehingga hasil belajar siswa belum
mencapai klasikal ketuntasan yang diharapkan.
Tabel 1. Frekuensi Data Nilai Awal siswa Kelas V SDN Bacem 02 Blora
No
Interval
Frekuensi
Presentase (%)
1
4 16
7
25,8
2
17 29
3
10,7
3
30 42
5
17,9
4
43 55
6
21,4
5
56 68
1
2,8
6
69 81
6
21,4
28
100
Pratama et al., Upaya peningkatan hasil belajar matematika ... Jurnal Penelitian Tindakan Kelas, 1 (1), 23-27, 2023
25
Tabel 2. Frekuensi data nilai siswa kelas V SDN Bacem 02 Blora pada siklus I
No
Interval
Frekuensi
Persentase (%)
1
15-27
3
10,7
2
28-40
7
25
3
41-53
3
10,7
4
54-66
4
14,3
5
67-79
7
25
6
80-92
4
14,3
Jumlah
28
100
Berdasarkan data di atas diperoleh kesimpulan bahwa
bersarnya rata-rata nilai siswa mengalami kenaikan dari 21,43%
dari sebelum dilakukan tindakan, selanjutnya hasil belajar siswa
meningkat menjadi 50% setelah dilakukan pembelajaran
Matematika melalui pendekatan scientific dengan pembelajran
Discovery di kelas V Terdapat 14 siswa yang nilainya belum
mencapai KKM yang sudah ditetapkan, yaitu < 70. Sedangkan 14
siswa lainnya telah mencapai nilai ketuntasan minimal.
Pada siklus I belum dicapai ketuntasan berdasarkan target yang
diinginkan yaitu lebih dari 75%. Selanjutnya peneliti menaiikan
kinerja disiklus II. Agar dapat meningkatkan hasil belajar yang
diharapkan.
Tabel 3. Frekuensi data nilai siswa kelas V SDN Bacem 02 Blora Siklus II
Tabel diatas dapat dilihat bahwa siswa yang memperoleh nilai ≥
KKM ada 17 siswa atau 60,7%, sedangkan 11 siswa masih dibawah
nilai KKM. Dengan demikian nilai rata-rata siswa dari hasil tes yang
diberikan diakhir pembelajaran Matematika melalui pendekatan
scientific dengan pembelajran Discovery kembali mengalami
peningkatan dari siklus sebelumnya. Dimana pada siklus I terdapat
50% siswa yang nilainya 70, sedangkan pada siklus II meningkat
menjadi 60,7%. Pada siklus II ini masih ditemukan kekurangan yang
perlu diperbaiki pada siklus II, yaitu: siswa belum begitu aktif dalam
pembelajaran berkelompok, karena dalam pembelajaran
berkelompok siswa masih perlu dibimbing oleh guru.
Data diatas dapat ditarik kesimpulan dari siklus III bahwa
peserta didik kelas V dengan jumlah 24 siswa mendapatkan nilai
70. Artinya sudah mencapai target yang diharapkan karena siswa
yang tuntas mencapai 85,71%. Dengan demikian hanya 4 siswa
atau 14,29% siswa yang nilainya < KKM, yaitu 70. Setelah melewati
3 siklus kemudian data dibandingkan dari ketuntasan hasil belajar
siswa dilihat dari peningkatan hasil rata-rata siswa dari kondisi awal
hingga siklus ke-3.
Analisa di atas dapat diketahui bahwa upaya meningkatkan hasil
belajar matematika dengan media music berbantu model
pembelajaran discovery pada siswa kelas V SDN Bacem 02 Blora
berhasil dilakukan dengan baik dengan pelaksanaan 3 siklus.
Pembelajaran Matematika melalui media musik dengan model
pembelajaran discovery pada siswa kelas V SDN Bacem 02 Blora.
Mampu meningkatkan hasil belajar siswa karena nilai ketuntasan
siswa selalu mangalami peningkatan dari 21,4% menjadi 50% pada
siklus I, kemudian meningkat kembali menjadi 60,7% pada siklus II,
dan pada siklus III meningkat lagi menjadi 85,7%. Hal ini sejalan
dengan penelitian yang dilakukan oleh Yuni Karsih Asmi Universitas
Sebelas Maret yang mendapatkan hasil pada penerapan model
pembelajaran kooperatif teknik Make a Match dengan pendekatan
Scientific dapat meningkatkan pemahaman konsep
menyederhanakan pecahan pada siswa kelas IV SDN Ponowaren.
Kesimpulan
Penerapan media musik dengan model discovery dalam
meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V SDN Bacem
02 Blora, yaitu dengan materi menghafal rumus matematika
bangun datar, menggunakan penelitian tindakan kelas mampu
untuk meningkatkan hasil belajar, dengan beberapa siklus, dari
siklus I, siklus II, siklus III, upaya tersebut sangatlah mampu
meningkatkan hasil belajar, dengan beberapa pengoalah data
diatas, beberapa langkah yang digunakan yaitu dengan observasi
dan wawancara, serta implementasi yang bagus, serta dengan
strategi yang mampu untuk meningkatkan hasil belajar siswa
menjadi lebih baik.
Referensi
Ahmed, M. A., & Kumalasari, N. (2023). ANDIN-MU: Development of
Android-Based Descriptive Text Interactive Multimedia
Materials in High School English Subjects. Assyfa Learning
Journal, 1(1), 4959.
AN Vidyastuti, Darmayanti, R., & Sugianto, R. (2018). The Role of
Teachers and Communication Information Technology (ICT)
Media in the Implementation of Mathematics Learning in the
Digital Age. Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(2),
221230.
Andita, C. D., & Desyandri, D. (2019). Pengaruh Penggunaan Musik
No
Interval
Frekuensi
Persentase (%)
1
19-31
3
10,7
2
32-44
2
7,1
3
45-57
1
3,6
4
58-70
10
35,7
5
71-83
7
25
6
84-96
5
17,9
Jumlah
28
100
Tabel 4. Frekuensi data nilai siswa kelas V SDN Bacem 02 Blora siklus III
No
Interval
Frekuensi
Persentase (%)
1
20-32
2
7,1
2
33-45
1
3,6
3
46-58
13
46,5
4
59-71
1
3,6
5
72-84
10
35,7
6
85-97
1
3,6
Jumlah
28
100
Pratama et al., Upaya peningkatan hasil belajar matematika ... Jurnal Penelitian Tindakan Kelas, 1 (1), 23-27, 2023
26
Terhadap Konsentrasi Belajar Anak Sekolah Dasar. Edukatif :
Jurnal Ilmu Pendidikan, 1(3), 205209.
https://doi.org/10.31004/edukatif.v1i3.50
Anhar, J., Darmayanti, R., & Usmiyatun, U. (2023). Pengaruh
Kompetensi Guru Agama Islam Terhadap Implementasi
Manajemen Sumber Daya Manusia Di Madrasah Tsanawiyah.
Assyfa Journal of Islamic Studies, 1(1), 1323.
https://www.journal.assyfa.com/index.php/ajis/index
Arif, V. R., Afnan, M., Usmiyatun, U., & Lestari, C. Y. (2023).
Development of Social Studies Animation Video (S2AV)
Teaching Materials on the Material" Plurality of Indonesian
Society" for Junior High School Students. Assyfa Learning
Journal, 1(1), 111.
Bicer, A. (2021). Investigating creativity-directed tasks in middle
school mathematics curricula. Thinking Skills and Creativity,
40. https://doi.org/10.1016/j.tsc.2021.100823
Calo, J. L. (2021). Music in the Cathedral of Santiago. The Middle Ages
and the Renaissance. Quintana, 2020(19), 369378.
https://doi.org/10.15304/QUI.19.7438
Choirunnisa, A., Nurhanurawati, N., Dahlan, S., Choirudin, C., &
Anwar, M. S. (2022). Development of Islamic Value-Based
Mathematics Teaching Materials to Improve Students’
Understanding of Mathematical Concepts. Jurnal Analisa, 8(1),
1120. https://doi.org/10.15575/ja.v8i1.17073
Damayanti, R., Setio, A., & Darmayanti, R. (2023). Pengembangan
Asesmen Essay untuk Mengukur Keterampilan Pemahaman
Matematis Siswa SMA Pada Materi Dimensi Tiga. Uninus
Journal of Mathematics Education and Science, 8(1).
https://doi.org/10.30999/ujmes.v8i1.2402
Darmayanti, R., Nguyen, T., & Serpe, A. (2023). Gema Cow-Pu:
Development of Mathematical Crossword Puzzle Learning
Media on Geometry Material on Middle School Students’
Critical Thinking Ability. Assyfa Learning Journal, 1(1), 3748.
Darmayanti, R., Sugianto, R., Baiduri, Choirudin, & Wawan. (2022).
Digital comic learning media based on character values on
students’ critical thinking in solving mathematical problems in
terms of learning styles. Al-Jabar: Jurnal Pendidikan
Matematika, 13(1), 4966.
http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/al-jabar/index
Fadhilah, J. R., Oktira, Y. S., & Putra, D. A. (2022). The problem of
independent curriculum’s application in the students of grade
1 at SDN 04 pasar ambacang, padang. TOFEDU: The Future of
Education Journal, 1(1).
Fauza, M., Inganah, S., Sugianto, R., & Darmayanti, R. (2023). Urgensi
Kebutuhan Komik: Desain Pengembangan Media Matematika
Berwawasan Kearifan Lokal di Medan. Delta-Phi: Jurnal
Pendidikan Matematika, 1(2), 130146.
http://www.journal.com/index.php/dpjpm
Gunawan, I. I., In’am, A., Darmayanti, R., & Vedianty, A. S. A. (2023).
Clap-Breathe-Count: Using Ice-Breaking Ma-Te-Ma-Ti-Ka to
Increase High School Students’ Learning Motivation. Delta-Phi:
Jurnal Pendidikan Matematika, 1.
Hachimi, A. (2022). “In the Middle East, it’s cool to ‘Sing Moroccan’”:
ideologies of slang and contested meanings of Arabic popular
music on social media. International Journal of the Sociology of
Language, 2022(278), 107131. https://doi.org/10.1515/ijsl-
2022-0042
Honing, H. (2015). Without it no music: Cognition, biology and
evolution of musicality. Philosophical Transactions of the Royal
Society B: Biological Sciences, 370(1664).
https://doi.org/10.1098/rstb.2014.0088
Hudson, S. (2015). The effects of social media on emotions, brand
relationship quality, and word of mouth: An empirical study of
music festival attendees. Tourism Management, 47, 6876.
https://doi.org/10.1016/j.tourman.2014.09.001
Humaidi, N., Darmayanti, R., & Sugianto, R. (2022). Challenges of
Muhammadiyah’s Contribution in Handling Covid-19 in The
MCCC Program in Indonesia. Khazanah Sosial, 4(1), 176186.
https://doi.org/10.15575/ks.v4i1.17201
Inganah, S., Darmayanti, R., & Rizki, N. (2023). Problems, Solutions,
and Expectations: 6C Integration of 21 st Century Education
into Learning Mathematics. JEMS (Journal of Mathematics and
Science Education), 11(1), 220238.
https://doi.org/10.25273/jems.v11i1.14646
Karim, S., & Zoker, E. M. (2023). Technology in Mathematics Teaching
and Learning: An Impact Evaluation in Selected Senior Schools
in Masingbi Town. Assyfa Learning Journal, 1(2), 6072.
Lombardini, F. (2020). Gen-Capon and Gen-Music Diff-Tomo for Non-
Stationary Distributed Media: Exploration of Potential for
Subcanopy Subsidence Monitoring. International Geoscience
and Remote Sensing Symposium (IGARSS), 120123.
https://doi.org/10.1109/IGARSS39084.2020.9323675
Mangani, A. (2021). Media bias against women in music: an empirical
analysis of Italian music magazines. Economia Politica, 38(2),
657676. https://doi.org/10.1007/s40888-020-00188-3
Marsden, A. (2021). The social media strategies of punk and metal
bands on Instagram during the COVID-19 closures of live music
venues in Melbourne. Perfect Beat, 22(2).
https://doi.org/10.1558/prbt.19369
MZ Mubarok, Mispani, M Yusuf, & R Darmayanti. (2023). Efforts to
improve tajwid learning using the An-Nahdliyah method in
Diniyah students. Assyfa Journal of Islamic Studies, 1(1), 99
109.
Nasiha, W., Afifah, N., & Amir, A. N. (2023). Design of a Website-Based
Arabic Typing Application for Students of Arabic Language
Education Program at University. Assyfa Learning Journal, 1(1),
1224.
Pradana, M. D., & Uthman, Y. O. O.-O. (2023). Development of Aqidah
Akhlak Learning Media" Board Game Based on Education Fun
on the Theme of Commendable Morals (E-Fun A2M)" for High
School Students. Assyfa Learning Journal, 1(1), 2536.
Prey, R. (2018). Nothing personal: algorithmic individuation on music
streaming platforms. Media, Culture and Society, 40(7), 1086
1100. https://doi.org/10.1177/0163443717745147
R Darmayanti, VR Arif, RI Soebagyo, M Ali, & A In’am. (2023). How can
ice-breaking’s “friends here, enemies there” increase the
interest and enthusiasm of high school students for learning?
AMCA Journal of Science and Technology, 3(2), 5360.
Rahmah, K., Inganah, S., Darmayanti, R., Sugianto, R., & Ningsih, E. F.
(2022). Analysis of Mathematics Problem Solving Ability of
Junior High School Students Based on APOS Theory Viewed
from the Type of Kolb Learning Style. INdoMATH: Indonesia
Mathematics Education, 5(2), 109122.
https://indomath.org/index.php/
Rahman, M. A. (2023). Professional Development in an institution
through GROW Model. Assyfa Learning Journal, 1(2).
Rahmawati, L., & Ibrahim, I. (2021). Kecerdasan Logis Matematis dan
Linguistik sebagai Prediktor Hasil Belajar Matematika.
Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 10(2).
https://doi.org/10.31980/mosharafa.v10i2.906
Ramadhona, R. (2022). Penggunaan Mind Map Diiringi Musik Klasik
Dalam Pembelajaran Matematika Untuk Siswa Kelas Viii Smpn
1 Sawahlunto. Jurnal Pendidikan Matematika, 10(2), 17.
https://doi.org/10.22342/jpm.10.2.3636.87-92
Ring-Whalen, E. (2018). From conception to curricula: The role of
science, technology, engineering, and mathematics in
integrated STEM units. International Journal of Education in
Mathematics, Science and Technology, 6(4), 343362.
https://doi.org/10.18404/ijemst440338
Saal, L. K., & Shaw, D. M. (2020). Facilitating Civic Learning Within
Adult Literacy/Education Curricula. Journal of Adolescent and
Adult Literacy, 64(2). https://doi.org/10.1002/jaal.1084
Sah, R. W. A., Laila, A. R. N., Setyawati, A., Darmayanti, R., &
Nurmalitasari, D. (2023a). Misconception Analysis of Minimum
Competency Assessment (AKM) Numeration of High School
Students from Field Dependent Cognitive Style. JEMS: Jurnal
Edukasi Matematika Dan Sains, 11(1), 5869.
https://doi.org/10.25273/jems.v11i1.14112
Sah, R. W. A., Laila, A. R. N., Setyawati, A., Darmayanti, R., &
Nurmalitasari, D. (2023b). Misconception analysis of minimum
competency assessment (AKM) numeration of high school
students from field dependent cognitive style. JEMS: Jurnal
Pratama et al., Upaya peningkatan hasil belajar matematika ... Jurnal Penelitian Tindakan Kelas, 1 (1), 23-27, 2023
27
Edukasi Matematika Dan Sains, 11(1), 5869.
Santiago, P., Alves, F. R. V, & Darmayanti, R. (2023). GeoGebra in the
light of the Semiotic Representation Registers Theory: an
international Olympic didactic sequence. Assyfa Learning
Journal, 1(2), 7390.
Sibilla, G. (2020). The concert will be televised: Media, popular music
and “Liveness” as a narrative and productive model.
Comunicazioni Sociali, 2, 254265.
https://doi.org/10.26350/001200_000091
Stevenson, I. (2020). Expanded practice: Facilitating the integration of
visual media, theatricality and sound technology into music
performance. Teaching and Evaluating Music Performance at
University: Beyond the Conservatory Model, 167179.
Sugianto, R., Cholily, Y. M., Darmayanti, R., Rahmah, K., & Hasanah, N.
(2022). Development of Rainbow Mathematics Card in TGT
Learning Model for Increasing Mathematics Communication
Ability. Kreano: Jurnal Matematika Kreatif-Inovatif, 13(2),
221234. http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/kreano
Sugianto, R., Darmayanti, R., Amany, D. A. L., Rachmawati, L. N.,
Hasanah, S. N., & ... (2017). Experiment on Ability to
Understand Three Dimensional Material Concepts Related to
Learning Styles Using the Geogebra-Supported STAD Learning
Model. Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(2), 205
212.
Sugianto, R., Darmayanti, R., Aprilani, D., Amany, L., Rachmawati, L.
N., Hasanah, S. N., & Aji, F. B. (2017). Experiment on Ability to
Understand Three-Dimensional Material Concepts Related to
Learning Styles Using the Geogebra-Supported STAD Learning
Model Abstra ct. Al-Jabar: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(2),
205212.
Sugianto, R., Darmayanti, R., Vidyastuti, A. N., Matematika, M. P.,
Muhammadiyah, U., Jalan, M., & Tlogomas, R. (2022). Stage of
Cognitive Mathematics Students Development Based on
Piaget’s Theory Reviewing from Personality Type. Plusminus:
Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 1726.
Sumarmo. (2012). Kemampuan dan Disposisi Berpikir Logis, Kritis, dan
Kreatif Matematik. Jurnal Pengajaran MIPA, 17(1), 1733.
Susanti, Devi W. dan Rohmah, F. A. (2021). Efektivitas musik klasik
dalam menurunkan kecemasan matematika. Humanitas, 8, no
2(Agustus), 130142.
Sutriyani, W., & Widyatmoko, H. (2020). Efektivitas Model Pbl
Menggunakan Media Lagu Rumus Matematika Terhadap Hasil
Belajar Siswa Kelas V Sekolah Dasar. Tunas Nusantara, 2(2),
220230. https://doi.org/10.34001/jtn.v2i2.1502
Tackett, S., Green, D., Dyal, M., O’Keefe, E., Thomas, T. E., Nguyen, T.,
Vo, D., Patel, M., Murdock, C. J., Wolfe, E. M., & Shehadeh, L.
A. (2021). Use of commercially produced medical education
videos in a cardiovascular curriculum: Multiple cohort study.
JMIR Medical Education, 7(4). https://doi.org/10.2196/27441
Tchiba, M. (2021). Exceeding the immediacy: Thoughts on the
“Spielfeldern” new music and new media. Neue Zeitschrift Fur
Musik, 2021(6), 5658.
U Zahroh, NI Rachmawati, R Darmayanti, & T Tantrianingrum. (2023).
“Guidelines” for collaborative learning in 21st century
education at Madrasah Tsanawiyah. Assyfa Journal of Islamic
Studies, 1(2).
Vedianty, A. S. A., Darmayanti, R., Lestari, A. S. B., Rayungsari, M., &
da Silva Santiago, P. V. (2023). What is the need for" UBUR-
UBUR GABUT" media and its urgency in high school
mathematics learning? Assyfa International Scientific Journal,
1(1).
Wang, W. (2021). Application and Development of Music Production
Technology in the New Media Environment. Advances in
Intelligent Systems and Computing, 1233, 455460.
https://doi.org/10.1007/978-3-030-51431-0_66
Wijaya, W. A., & Darmayanti, R. (2023). Independent Learning
Curriculum: What is the teacher’s role in facilitating effective
learning? Assyfa International Scientific Journal, 1(1).
Winson, V. R. V, Arunkumar, V., & Rao, D. P. (2023). Exploring the
Landscape of Teaching and Learning English as a Second
Language in India. Assyfa Learning Journal, 1(2).
Wulansari, M. S., Dewi, S., & Murni, S. (2019). Pengaruh Musik
Instrumental Islami Terhadap Kemampuan Pemecahan
Masalah Matematis Siswa Kelas Iii Pada Pelajaran Matematika
Di Sekolah Dasar. COLLASE (Creative of Learning Students
Elementary Education), 02(01), 1017.
Xu, C. (2022). Design of a computer aided system for self-learning
vocal music singing with the help of mobile streaming media
technology. Computer-Aided Design and Applications, 19, 119
129. https://doi.org/10.14733/CADAPS.2022.S3.119-129