Assyfa Journal of Islamic Studies
P-ISSN: xxxx-xxxx, E-ISSN: xxxx-xxxx
Journal Homepage: https://www.journal.assyfa.com/index.php/ajis/index

Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam Terhadap Implementasi
Manajemen Sumber Daya Manusia Di Madrasah Tsanawiyah
Jannata Anhar1, Rani Darmayanti2, Usmiyatun3
1)

Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Indonesia
2)
Universitas Muhammadiyah Malang.
3)
Universitas Terbuka Jakarta, Indonesia
*

Received: 16/05/2023

jannataanhar030398@gmail.com
Accepted: 25/05/2023

Publications: 18/06/2023

Abstrak
Sumber daya manusia (SDM) merupakan faktor kunci dalam sebuah lembaga pendidikan.
Fenomena utama yang saat ini terjadi di lembaga pendidikan adalah kualitas guru dan dosen
(SDM). Penelitian ini bertujuan untuk melihat dan menganalisa apakah ada Pengaruh Kompetensi
Guru Agama Islam Terhadap Implementasi Manajemen Sumber Daya Manusia di Madrasah
Tsanawiyah Swasta Perhentian Raja. Adapun populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah
seluruh guru agama islam yang terdapat di Madrasah Tsanawiyah Swasta Perhentian Raja yang
berjumlah 53 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik angket. Teknik analisis data yang
digunkan adalah Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah mengunakan Uji Validitas,
Uji Reliabilitas, Uji Normalitas dan Uji Korelasi dan regresi linier. Hasil penelitian ini menunjukkan R
Square sebesar 0,407 atau 40,7%. Nilai ini dapat diartikan bahwa perubahan implementasi manajemen
sumber daya manusia oleh perubahan variabel kompetensi sebesar 40,7%.

Kata Kunci: Islam, Kompetensi Guru, Sumber Daya Manusia
ABSTRACT

Human resources (HR) is a key factor in an educational institution. The main phenomenon
currently occurring in educational institutions is the quality of teachers and lecturers (HR).
This study aims to see and analyze whether there is an influence of the competence of Islamic
religious teachers on the implementation of human resource management in the Perhentian
Raja Private Madrasah Tsanawiyah. The population and sample in this study were all Islamic
religious teachers in the Perhentian Raja Private Madrasah Tsanawiyah, totaling 53 people.
Data collection was carried out using a questionnaire technique. The data analysis technique
used is the data analysis used in this study is to use the validity test, reliability test, normality
test and correlation test and linear regression. The results of this study indicate an R Square of
0.407 or 40.7%. This value can be interpreted that changes in the implementation of human
resource management by changes in competency variables of 40.7%.
Keywords: Islam, Human Resources, Teacher Competence.

Pendahuluan
Sumber daya manusia (SDM) merupakan faktor kunci dalam sebuah lembaga pendidikan.
Fenomena utama yang saat ini terjadi di lembaga pendidikan adalah kualitas guru dan dosen (SDM).
Pendidikan masyarakat gagal menciptakan sumber daya manusia yang unggul dalam hal kecerdasan,
moralitas, spiritualitas, profesionalisme serta daya saing atau daya saing bangsa (Maskuroh et al., 2023).

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

Mengantisipasi hal tersebut, pengelola SDM harus berpartisipasi aktif dalam perencanaan,
pelaksanaan, pengelolaan dan pengawasan organisasi yang terkait dengan pengembangan SDM (Julhadi
& Ritonga, 2023). Mengubah sistem kerja reaktif menjadi proaktif dan mengubah struktur operasional
menjadi struktur yang lebih fleksibel serta menerapkan kebijakan strategis (Setyaningrum & Muafi,
2023). Keberadaan tenaga pelatih dan pelatihan tenaga (SDM) salah satunya dapat diterapkan sebagai
manajemen tenaga kerja yang efektif dan efisien sesuai dengan tuntutan kerja lembaga pendidikan,
karena salah satu syarat terpenting dari administrasi saat ini adalah. kemampuan untuk mengelola
sumber daya manusia dan orang-orang yang baik sesuai dengan kebutuhan organisasi saat ini dan masa
depan (Khairunnisak, 2022). Kepemimpinan merupakan faktor yang sangat penting dalam mencapai
tujuan pendidikan. Agar suatu lembaga pendidikan dapat berkembang, maka harus dikelola oleh seorang
pengelola pendidikan yang profesional (Sangaji et al., 2023).
Posisi sumber daya manusia tidak dapat digantikan oleh faktor lain yang dilihat dari nilai
kontribusinya terhadap lembaga pendidikan (sekolah) (Hadi et al., 2022). Ditegaskan bahwa pendidik
memiliki nilai kontribusi sekolah, menghasilkan nilai tambah bagi produktivitas sekolah, dan
aktivitasnya berada dalam mata rantai keutuhan sistem sekolah untuk mendukung penyelenggaraan
pendidikan. Hal ini sejalan dengan pengertian pendidik dan guru yang diungkapkan dalam UndangUndang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003, yaitu: Guru adalah anggota masyarakat yang
berkomitmen dan bertekad. mendukung pelatihan tersebut. Trainer menurut karakteristiknya adalah
dosen yang berkualifikasi seperti guru, penceramah, instruktur, inspektur, widyaiswara, inspektur,
inspektur, inspektur dan nama lain yang ikut dalam pelaksanaan pelatihan (Almira et al., 2021).
Sehubungan dengan hal tersebut, guru dan dosen memiliki peran yang sangat penting dalam pengelolaan
pegawai. Dalam hal ini manajemen sumber daya manusia adalah suatu proses manajemen yang efektif
dan sistematis yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan personel sesuai dengan kebutuhan sekolah,
memperlakukan guru dan dosen secara adil dan bermartabat, serta menciptakan kondisi yang
memungkinkan guru dan dosen dan dosen. tenaga pengajar untuk memberikan kontribusi optimal bagi
sekolah (Masyitah et al., 2022).
Pendidikan memiliki tujuan yang sangat penting dalam membentuk warga negara yang
demokratis dan bertanggung jawab. Setiap lembaga pendidikan baik formal maupun informal
membutuhkan unsur pendukung yang berbeda untuk mencapai tujuan lembaga pendidikan (Arif et al.,
2023; Muhammad, Darmayanti, et al., 2023; Muhammad, Triansyah, Fahri, & Gunawan, 2023;
Mustakim & Ngaliyah, 2023; Segara et al., 2023; Sugianto, 2023). Kepemimpinan merupakan unsur
penting yang keberadaannya dapat memberikan kontribusi yang luar biasa bagi terciptanya kompetensi
pendidikan. Di sinilah pentingnya sumber daya manusia dalam memberikan pendidikan yang unggul.
Sumber Daya Manusia yang selanjutnya disebut SDM merupakan aset organisasi yang sangat penting,
oleh karena itu keberadaannya tidak dapat digantikan oleh sumber daya lainnya. Seberapapun teknologi
pembelajaran modern digunakan dan seberapa banyak dana yang disiapkan, tanpa dukungan tenaga
profesional, semuanya menjadi tidak bermakna. Masalah ini muncul baik dalam perolehan sumber daya
manusia yang profesional dan kualifikasi yang dibutuhkan, maupun dalam reposisi peran sumber daya
manusia dalam menjawab tantangan global (Ahmed & Kumalasari, 2023; Darmayanti et al., 2023;
Lestari et al., 2023; Nasiha et al., 2023; Pradana & Uthman, 2023; Triansyah et al., 2023). Seorang
pembina (pengajar) memiliki kemampuan manajemen SDM yang profesional, jika ia sangat
berkomitmen terhadap tugas-tugasnya, berkomitmen terhadap kualitas proses dan hasil kerja, serta
terus-menerus mencari perbaikan, yaitu. selalu berusaha memperbaiki dan memperbaharui model,
model atau cara kerja yang memenuhi tuntutan zaman, dilandasi kesadaran yang tinggi bahwa tugas
pendidikan adalah mempersiapkan anak-anak yang akan hidup pada zamannya di masa yang akan
datang. Dalam dunia pendidikan, guru agama islam memegang posisi tertinggi ketika mereka peduli dan
mengembangkan karakter saat mengajar bersama siswa di kelas. Guru agama islam merupakan faktor
penting dalam menentukan mutu pendidikan, dan pembelajaran berjalan dengan baik jika didukung oleh
This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

14

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

guru yang memiliki kompetensi dan efisiensi yang baik (Angraini et al., 2023; Angraini & Muhammad,
2023; Maryanto et al., 2023; Muhammad, 2023; Muhammad, Triansyah, Fahri, & Gunawan, 2023;
Muhammad, Triansyah, Fahri, & Lizein, 2023; Muhammad & Angraini, 2023; Muhammad & Juandi,
2023; Samosir et al., 2023; Siahaan et al., 2023). Oleh karena itu, setiap guru harus memiliki kualifikasi
profesional sebagai guru di semua jenjang pendidikan (Rajiani & Kot, 2020).
Jika berbicara tentang sumber daya manusia, dapat dilihat dari dua sudut pandang, yaitu kuantitas
dan kualitas, pelatihan kuantitas dan kualitas yang baik juga memiliki nilai yang tinggi (Amany & Puteri,
2023; Cahyadi & Ariansyah, 2023; Inganah et al., 2023; Jayanti et al., 2023; Rachmawati et al., 2023;
Santiago, 2023). Pengembangan pribadi merupakan pekerjaan penting yang membutuhkan waktu relatif
lama dan harus dilakukan melalui proses dengan sistem pelatihan yang berkualitas. Rendahnya mutu
pendidikan Indonesia pada semua jenis dan jenjang pendidikan, baik dari segi proses maupun hasil. Hal
ini terlihat pada hasil mahasiswa pascasarjana dan mahasiswa yang masih sulit bersaing untuk
mendapatkan ilmu pengetahuan dan kesempatan kerja karena lemahnya keterampilan teknis dan moral
lulusan lembaga publik. Pentingnya manajemen kepegawaian, khususnya bagi para pelatih, berangkat
dari kenyataan bahwa pemimpin pelatihan berada di puncak untuk mencapai keunggulan, dan itu juga
harus dilakukan secara terencana dan berkelanjutan agar pengembangan berjalan dengan lancar. Selain
itu, tujuannya juga untuk mencapai keinginan bahwa setiap orang dalam organisasi memiliki
pengetahuan dan keahlian untuk mencapai tingkat kemampuan yang diperlukan untuk melakukan
pekerjaan secara efektif (Riana et al., 2020). Dari penjelasan di atas terlihat bahwa pengelolaan sumber
belajar merupakan salah satu persoalan yang sangat penting dalam dunia pendidikan untuk mewujudkan
lembaga pendidikan dengan tenaga pengajar yang kompeten, efisien dan efektif. Madrasah khususnya
Madrasah Tsanawiyah tidak bisa menyangkal hal tersebut. Madrasah Tsanawiyah merupakan lembaga
pendidikan Islam yang maju dengan siswa remaja. Masa remaja dikenal sebagai titik awal
perkembangan kepribadian anak. Baik buruknya pendidikan pada masa remaja sangat menentukan
keberhasilan dimasa yang akan datang, oleh karena itu sangat penting untuk mengenalkan pendidikan
agama pada masa ini. Bagi Madrasah Tsanawiyah, bukanlah tugas yang mudah untuk mencetak generasi
muslim yang cerdas di masa depan dengan tantangan globalisasi yang sangat cepat. Tentunya guru
muslim juga dibutuhkan untuk membesarkan generasi muslim. Inilah salah satu keunggulan Madrasah
dibanding sekolah negeri lainnya. Madrasah Tsanawiyah memiliki guru yang beragama Islam dengan
standar kualifikasi dan kualifikasi mengajar serta motif iman dan taqwa kepada Allah SWT.
METODE
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif (Ma’ruf Abdullah, 2015).
Penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel bebas (X) adalah Kompetensi Guru Agama Islam
sedangkan Manajemen Sumber Daya Manusia sebagai variabel terikat (Y). Adapun popupulasi dan
sampel dalam penelitian ini adalah 53 orang. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan
adalah angket (kuesioner). Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah mengunakan Uji
Validitas, Uji Reliabilitas, Uji Normalitas dan Uji Korelasi (Sugiyono, 2010).
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Uji Validitas
Uji validitas diperoleh dengan cara mengkorelasi setiap skor indikator dengan total skor indicator
variabel. Kemudian hasil korelasi dibandingkan dengan nila kritis pada taraf signifikan 0,05 (Ma’ruf
Abdullah, 2015). Salah satu cara untuk menguji validitas yang dikembangkan adalah dengan
membandingkan nilai 𝑟ℎ𝑖𝑡𝑢𝑛𝑔 dengan tabel 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 untuk degree of freedom (df) = n (Suharsimi dan
Arikunto, 2006). Dalam hal ini adalah jumlah sampel. Pada penelitian ini biasanya df dapat dihitung
sebesar dengan R tabel = N = 53, df = N-2, df = 53–2, df = 51. Maka diperoleh 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 sebesar 0,279 (𝑎̇
This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

15

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

= 5%). Adapun hasil perhitungan nilai validitas instrumen penelitian adalah sebagai berikut:
Tabel. 1. Nilai Validitas Variabel X (Kompetensi Guru Guru)
CORECTED ITEM
TOTAL CORRELATION 𝒓𝒕𝒂𝒃𝒆𝒍 KETERANGAN
PERNYATAAN
(𝒓𝒉𝒊𝒕𝒖𝒏𝒈 )

NO

Q1
0,461
0,279
Valid
Q2
0,361
0,279
Valid
Q3
0,615
0,279
Valid
Q4
0,543
0,279
Valid
Kompetensi
Q5
0,663
0,279
Valid
Guru Guru
Q6
0,640
0,279
Valid
(X)
Q7
0,426
0,279
Valid
Q8
0,477
0,279
Valid
Q9
0,595
0,279
Valid
Q10
0,582
0,279
Valid
Q11
0,569
0,279
Valid
Q12
0,274
0,279
Tidak Valid
Q13
0,453
0,279
Valid
Q14
0,371
0,279
Valid
Q15
0,457
0,279
Valid
Q16
0,556
0,279
Valid
Q17
0,337
0,279
Valid
Q18
0,317
0,279
Valid
Dari tabel .1 dapat diketahui bahwa 17 pernyataan dari 18 total pernyataan untuk variabel X.1
(Kompetensi Guru) yang nilai Correlations product moment dari masing-masing pernyataan lebih besar
dari 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 (Correlations Product Moment tabel) sebesar 0,279 sehingga dapat dikatakan pernyataanpernyataan tersebut valid.
Tabel 2. Nilai Validitas Variabel Y(Implementasi Manajemen Sumber Daya Manusia)
NO
PERNYATAAN
CORECTED INTEM
𝒓𝒕𝒂𝒃𝒆𝒍 KETERANGAN
TOTAL
CORRELATION(𝒓𝒉𝒊𝒕𝒖𝒏𝒈 )
Implementasi
Manajemen
Sumber Daya
Manusia
(Y)

Q19
Q20
Q21
Q22
Q23
Q24
Q25
Q26
Q27
Q28
Q29
Q30
Q31
Q32

0,512
0,517
0,596
0,561
0,495
0,512
0,518
0,527
0,427
0,510
0,457
0,377
0,377
0,453

0,279
0,279
0,279
0,279
0,279
0,279
0,279
0,279
0,279
0,279
0,279
0,279
0,279
0,279

Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid
Valid

This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

16

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

Q33
0,262
0,279
Valid
Q34
0,192
0,279
Tidak Valid
Q35
0,004
0,279
Tidak Valid
Q36
0,133
0,279
Tidak Valid
Q37
0,409
0,279
Valid
Q38
0,358
0,279
Valid
Q39
0,434
0,279
Valid
Q40
0,318
0,279
Valid
Q41
0,338
0,279
Valid
Q42
0,446
0,279
Valid
Q43
0,495
0,279
Valid
Q44
0,589
0,279
Valid
Q45
0,560
0,279
Valid
Q46
0,552
0,279
Valid
Q47
0,550
0,279
Valid
Q48
0,531
0,279
Valid
Q49
0,520
0,279
Valid
Q50
0,721
0,279
Valid
Q51
0, 520
0,279
Valid
Q52
0,490
0,279
Valid
Q53
0, 520
0,279
Valid
Q54
0, 490
0,279
Valid
Q55
0, 499
0,279
Valid
Q56
0, 495
0,279
Valid
Dari tabel 2 dapat diketahui bahwa 38 pernyataan untuk variabel Y (implementasi) yang nilai
Correlations product moment dari masing-masing pernyataan lebih besar dari 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 (Correlations
Product Moment tabel) sebesar 0,279 sehingga dapat dikatakan pernyataan-pernyataan tersebut valid.
Uji Reabilitas
Uji reliabilitas bertujuan untuk mengetahui konsisten alat ukur, apakah alat pengukur yang
digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika pengukur tersebut diulang. Untuk uji reliabilitas
digunakan teknik alpha cronbach, dimana suatu instrument dapat dikatakan handal (reliable) apabila
memiliki koefisien keandalan atau alpha sebesar 0,5 atau lebih. Suatu instrument dapat dikatakan tetap
konsisten apabila nilai alpha lebih besar dibanding nilai r tabel dan apabila nilai alpha lebih kecil dari
nilai r tabel maka dikatakan tidak konsisten. Adapun hasil perhitungan nilai reabilitas untuk variabel
penelitian adalah sebagai berikut:
Tabel 3. Nilai Reabilitas Variabel X (Kompetensi Guru Guru)
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
N of Items
.906
17
Berdasarkan tabel 3 di atas terlihat bahwa nilai cronbach’s alpha Kompetensi Guru sebesar 0,906.
Hal ini membuktikan bahwa nilai ini telah melewati syarat untuk reabilitas kerena memiliki korelasi >
dari 0,6 atau diatas 60%, maka dapat dikatakan bahwa Kompetensi Guru teruji realibilitasnya dan alpha
> dari nilai r tabel (0, 279) maka dapat dikatakan konsisten.
Tabel 4. Nilai Reabilitas Variabel Y (Implementasi Manajemen Sumber Daya Manusia )

This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

17

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

Reliability Statistics
Cronbach's Alpha

N of Items
.923

38

Berdasarkan tabel 4. Di atas terlihat bahwa nilai cronbach’s alpha Kompetensi Guru sebesar
0,923. Hal ini membuktikan bahwa nilai ini telah melewati syarat untuk reabilitas kerena memiliki
korelasi > dari 0,6 atau diatas 60%, maka dapat dikatakan bahwa Kompetensi Guru teruji realibilitasnya
dan alpha > dari nilai r tabel (0, 279) maka dapat dikatakan konsisten.
Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, Kompetensi Guru,
pengalaman dan implementasi manajemen sumber daya manusia mempunyai distribusi normal atau
tidak. Pada prinsipnya normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data (titik) pada sumbu
diagonal dari grafik atau dengan melihat histogram dari residualnya. Hasil uji normalitas dapat
ditunjukkan pada gambar berikut :
Uji Normalitas Pengaruh Kompetensi Guru (X) Terhadap Implementasi (Y)

Gambar 1. Grafik Histogram X dan Y

Gambar 2 Normal Probability Plot X dan Y
Berdasarkan grafik histrogram 1 diatas memperlihatkan asumsi normalitas terpenuhi karena
grafik tersebut menggambarkan adanya nilai ekstrem rendah dan ekstrem tinggi yang kebanyakan
mengumpul ditengah. Dan berdasarkan gambar Normal Probability 2 di atas dapat diketahui bahwa
titik-titik yang terbentuk menyebar di sekitar garis diagonal. Dengan demikian data dalam penelitian ini
telah berdistribusi normal.

This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

18

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

Tabel 5. Hasil Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Kompetensi Guru
Implementasi
N
53
53
Mean
0E-7
0E-7
Normal Parametersa,b
Std. Deviation
11.07354491
11.14782353
Absolute
.117
.126
Most Extreme Differences
Positive
.117
.126
Negative
-.101
-.106
Kolmogorov-Smirnov Z
.849
.917
Asymp. Sig. (2-tailed)
.467
.369
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa Data Kompetensi Guru memiliki nilai probilitas dengan
signifikansinya sebesar 0,467. Angka ini jauh lebih besar dari angka 0,05, berarti untuk variabel
Kompetensi Guru (X) berdistribusi normal. Data implementasi memiliki nilai probilitas dengan
signifikansinya sebesar 0,369. Angka ini jauh lebih besar dari angka 0,05, berarti untuk variabel
implementasi berdistribusi normal.
Uji Linearitas
Uji linearitas digunakan untuk menguji hubungan yang linear antara variabel bebas dengan
variabel terikat, artinya hubungan antara variabel bebas dan terikat bersifat linear atau garis lurus, bukan
kuadratik, kubik atau yang lainnya.
Tabel 6. Uji Linearitas Kompetensi Guru (X)
ANOVA Table
Sum of
df
Mean
F
Sig.
Squares
Square
(Combined)
2723.484 15
181.566 1.278 .264
Betwee
Linearity
1241.175 1 1241.175 8.735 .005
n
Y*
Deviation from
Groups
1482.308 14
105.879 .745 .717
X
Linearity
Within Groups
5257.498 37
142.095
Total
7980.981 52
Hasil analisis menunjukkan bahwa pada tabel ANOVA signiikansinya 0, 264 lebih besar dari pada
0,05. Hal ini mengandung arti, terdapat hubungan yang linear antara variabel Kompetensi Guru (X)
dengan Implementasi (Y).
Analisis Koefisien Korelasi Kompetensi Guru Terhadap Implementasi (X dan Y)
Untuk melihat hubungan antara kualifikasi guru, pengalaman dan penerapan SDM, peneliti
menggunakan koefisien korelasi produk dengan menggunakan SPSS 20 for windows. Menentukan
tinggi rendahnya korelasi antara variabel X (kualifikasi guru) dan variabel Y (kinerja staf). Hasilnya
adalah sebagai berikut:
Tabel 7. Korelasi Variabel X dan Y
Correlations
Kompetensi
Implementasi
Guru
Kompetensi
Pearson Correlation
1
.407**

This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

19

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

Guru

Sig. (2-tailed)
N
53
Pearson Correlation
.407**
Implementasi Sig. (2-tailed)
.002
N
53
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

.002
53
1
53

Berdasarkan Tabel 7 dapat dijelaskan bahwa pada taraf signifikan 0,002 dan lt; 0,5 bahwa terdapat
hubungan yang kuat antara kualifikasi guru dengan implementasi SDM. Namun, berdasarkan pedoman
tingkat hubungan, nilai korelasi personal adalah 0, 07 yang berkisar antara 0, 0 hingga 0,599. Artinya
terdapat hubungan yang positif antara kualifikasi guru dengan penerapan manajemen SDM. rasio cukup
kuat/sedang.
Uji Signifikan Parsial (Uji t) Kompetensi Guru (X) Terhadap Implementasi (Y)
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel indenpenden (X) berpengaruh secara
signifikan terhadap variabel dependen (Y). Pengujian ini bertujuan untuk menjawab hipotesis
sebelumnya. Hasil uji persial (t) dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 8. Uji Signifikan Parsial (uji t) X Terhadap Y
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Standardized
t
Coefficients
Coefficients
B
Std. Error
Beta
(Constant)
177.439
36.104
4.915
1
X
.855
.278
.395 3.071
a. Dependent Variable: Y

Sig.

.000
.003

Besarnya nilai t dapat dijadikan petunjuk untuk mengetahui apakah variabel bebasnya
berpengaruh terhadap variabel terikatnya. Bila H0 ditolak (sig<0,05) berarti berpengaruh, jika
H0 diterima (sig >0,05 ) berarti tidak ada berpengaruh. Dari tabel diatas dapat diketahui besarnya nilai t
tes terbesar 3.071 sedangkam besarnya signifikannya 0.003 lebih kecil dari 0,05. Dalam tabel diatas
nilai Thitung>Ttabel (3.071>0,208) yang berati H0 ditolak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa
Kompetensi Guru berpengaruh terhadap implementasi manajemen sumber daya manusia.
Pembahasan Penelitian
Hasil analisis data uji deskriptif dan variabel yang diukur tingkat kinerja responden dapat
menjelaskan bahwa tingkat pencapaian responden adalah variabel kualifikasi Guru Agama Islam (cukup
baik 56,78%) dan tingkat pelaksanaan (kurang baik 12,25%). Temuan ini sejalan dengan hasil temuan
awal peneliti. Dengan demikian, kontribusi guru Agama Islam (pengajar) adalah dapat lebih
meningkatkan kualifikasi dan pengalaman guru Agama Islam menurut indikator yang belum optimal,
meskipun variabel pelaksanaannya berada pada kategori buruk, bahkan lebih baik pemahaman
pelaksanaan orang. Manajemen sumber daya, khususnya manajemen sumber daya manusia. guru
manajemen sumber daya. Menurut hasil penelitian, variabel kualifikasi guru Agama Islam memiliki
pengaruh sebesar 0,7% terhadap pelaksanaan manajemen SDM, artinya kualifikasi guru dapat dijadikan
alat untuk memprediksi keterampilan manajemen SDM. Semakin baik kualifikasi guru, semakin baik
pelaksanaan staf. Temuan ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Rizkiana Nurutami dan Adman
Guru tentang kualifikasi guru profesional dimana 3,5% merupakan faktor penentu minat belajar siswa
(Rizkiana Nurutami, 2016). Berdasarkan hasil uraian informasi kualifikasi guru Agama Islam berada
pada kategori cukup baik. Oleh karena itu, perlu dinaikkan kembali dengan memperbaiki indikator
This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

20

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

rendahnya kualifikasi guru itu sendiri. Untuk mencapai tujuan suatu organisasi atau lembaga dan
bertindak sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan, tentunya harus berpedoman pada prinsip-prinsip
manajemen Islami. Selain itu juga dilandasi oleh nilai-nilai kemanusiaan yang terbentuk dalam
masyarakat. Dalam pembinaan guru Agama Islam sebagai tenaga profesional, yang tugas mulianya
mendidik, mengajar, membimbing, melatih dan mengevaluasi peserta didik, mereka berhubungan erat
dengan para khalifah Allah, mereka memiliki tugas untuk menunaikan amanah Allah, tugas-tugas yang
dibebankan kepadanya. adalah ubudiyyah dan mualamah (M. Hasbi AShiddiqie, 2019).
Kesimpulan
Berdasarkan analisis dan pembahasan pada bab sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan bahwa
terdapat pengaruh signifikan antara kualifikasi guru dan implementasi Sumber Daya Manusia (SDM) di
Madrasah Tsanawiyah Swasta Siak Hulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kualifikasi guru
memberikan kontribusi sebesar 0,7% terhadap implementasi SDM di madrasah tersebut. Angka tersebut
menunjukkan bahwa kualifikasi guru Agama Islam dapat digunakan sebagai alat yang berguna dalam
memprediksi sejauh mana tingkat implementasi SDM. Dengan kata lain, semakin baik kualifikasi guru,
semakin baik pula pengelolaan sumber daya manusia yang dilakukan di madrasah. Melalui kualifikasi
guru yang baik, seperti penguasaan materi yang mendalam, pemahaman terhadap metode pembelajaran
yang efektif, kemampuan mengelola kelas yang baik, dan motivasi yang tinggi, guru dapat memainkan
peran kunci dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang optimal dan meningkatkan kualitas
pendidikan di madrasah. Guru yang berkualitas juga dapat memberikan pengaruh positif terhadap
motivasi siswa, disiplin, dan kemampuan akademik mereka.
Dalam konteks implementasi SDM, kualifikasi guru menjadi faktor penting yang perlu
diperhatikan oleh pengelola madrasah. Dengan memastikan bahwa guru memiliki kualifikasi yang
memadai, madrasah dapat memperkuat pondasi untuk mengelola sumber daya manusia dengan baik.
Hal ini termasuk pengembangan program pelatihan dan pengembangan profesional yang relevan,
memperkuat seleksi guru yang berkualitas, serta membangun budaya kerja yang kolaboratif dan
berorientasi pada peningkatan kualitas pendidikan. Oleh karena itu, hasil penelitian ini memberikan
pemahaman yang lebih baik tentang hubungan antara kualifikasi guru dan implementasi SDM di
Madrasah Tsanawiyah Swasta Siak Hulu. Kesimpulan yang dapat diambil adalah pentingnya fokus pada
peningkatan kualifikasi guru sebagai langkah strategis dalam meningkatkan pengelolaan sumber daya
manusia dan kualitas pendidikan di madrasah tersebut
Daftar Pustaka
Ahmed, M. A., & Kumalasari, N. (2023). ANDIN-MU : Development of Android-Based Descriptive
Text Interactive Multimedia Materials in High School English Subjects. ALJ: Assyfa Learning
Journal, 1(1), 49–59.
Almira, P. D., Lipu, B. G., Pradipta, A. W., & Rachmawati, R. (2021). Utilization of Human Resources
Management Information System (SIMPEG) Application to Support E-Government in the BKPP
at Palangka Raya Municipality. In Advances in 21st Century Human Settlements (pp. 355–366).
https://doi.org/10.1007/978-981-15-5608-1_28
Amany, D. A. L., & Puteri, A. A. I. (2023). Analysis of The Relationship Between Student Interest and
Written Communication in Solving Realistic Mathematics Problems. Delta-Phi: Jurnal
Pendidikan Matematika, 1(1), 31–42.
Angraini, L. M., & Muhammad, I. (2023). Analisis Bibliometrik : Tren Penelitian RME dalam
Pembelajaran Matematika selama Pandemi. JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika),
7(2), 224–239.
Angraini, L. M., Yolanda, F., & Muhammad, I. (2023). Augmented Reality : The Improvement of
Computational Thinking Based on Students ’ Initial Mathematical Ability. International Journal
of Instruction, 16(3), 1033–1054.
Arif, V. R., Afnan, M., & Usmiyatun. (2023). Development of Social Studies Animation Video ( S2AV
This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

21

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

) Teaching Materials on the Material " Plurality of Indonesian Society " for Junior High School
Students. ALJ: Assyfa Learning Journal, 1(1), 1–11.
Cahyadi, M. R., & Ariansyah, F. (2023). Analysis of Skills Using Pattern Finding Strategies in Solving
Mathematical Problems in View of Gender Differences. Delta-Phi : Jurnal Pendidikan
Matematika, 1(1), 12–22.
Darmayanti, R., Nguyen, T., & Serpe, A. (2023). Gema Cow-Pu: Development of Mathematical
Crossword Puzzle Learning Media on Geometry Material on Middle School Students’ Critical
Thinking Ability. Assyfa Learning Journal, 1(1), 37–48.
Hadi, C., Abraham, J., Prabowo, H., & Spits Warnars, H. L. H. (2022). Evaluation of IT Human
Resources Management: A Case Study of Banking Industry in Indonesia. 2022 1st International
Conference on Technology Innovation and Its Applications (ICTIIA), 1–5.
https://doi.org/10.1109/ICTIIA54654.2022.9935922
Inganah, S., Choirudin, & Rizki, N. (2023). Integration of Islamic Values , Mathematics , and Career
Readiness Competencies of Prospective Teachers in Islamic Universities. Delta-Phi : Jurnal
Pendidikan Matematika, 1(1), 23–30.
Jayanti, E. F., Choirudin, & Anwar, M. S. (2023). Application of the Mind Mapping Learning Model to
Improve Understanding of Mathematics Concepts in Building Space Materials. Delta-Phi : Jurnal
Pendidikan Matematika, 1(1), 43–56.
Julhadi, & Ritonga, M. (2023). Human Resource Management in Islamic Educational Institutions to
Improve Competitiveness in Society 5.0 Era. International Journal of Sustainable Development
and Planning, 18(2), 611–619. https://doi.org/10.18280/ijsdp.180231
Khairunnisak. (2022). Human Resources Management Development Strategy at Microfinance
Institutions
in
North
Sumatra.
Quality
Access
to
Success,
23(191).
https://doi.org/10.47750/QAS/23.191.20
Lestari, A. S. B., Wahyono, A., Purwanto, Anas, K., Nurmalasari, Y., Bibi, R., & Yunus, M. (2023).
Plan – Do – See : Lesson Study-Based Differentiated Learning. Delta-Phi : Jurnal Pendidikan
Matematika, 1(1), 85–92.
Maryanto, B. P. A., Rachmawati, L. N., Muhammad, I., & Sugiyanto, R. (2023). Kajian Literatur:
Problematika Pembelajaran Matematika Di Sekolah. Delta-Phi: Jurnal Pendidikan Matematika,
1(2), 93–106.
Maskuroh, N., Widyanty, W., Nurhidajat, R., Wardhana, I. W., & Fahlevi, M. (2023). Green human
resource management and green supply Chain Management on Sustainable performance of nickel
mining companies in Indonesia. Uncertain Supply Chain Management, 11(1), 203–212.
https://doi.org/10.5267/j.uscm.2022.10.006
Masyitah, E., Liswanty, I., & Muda, I. (2022). IMPLICATION IMPACT OF HUMAN RESOURCE
MANAGEMENT ON DIGITAL-BASED IN PHARMACEUTICAL CORPORATION. Journal
of Pharmaceutical Negative Results, 3542–3548. https://doi.org/10.47750/pnr.2022.13.S07.454
Muhammad, I. (2023). Penelitian Etnomatematika dalam Pembelajaran Matematika ( 1995- 2023 ).
EDUKASIA: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 4(2019), 427–438.
Muhammad, I., & Angraini, L. M. (2023). RESEARCH ON STUDENTS ’ MATHEMATICAL
ABILITY IN LEARNING MATHEMATICS IN THE LAST DECADE : A BIBLIOMETRIC
REVIEW. JOHME: Journal of Holistic Mathematics Education, 7(1), 108–122.
https://doi.org/10.19166/johme.v7i1.6867
Muhammad, I., Darmayanti, R., & Arif, V. R. (2023). Discovery Learning Research in Mathematics
Learning : A. Delta-Phi : Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 72–84.
Muhammad, I., & Juandi, D. (2023). Model Discovery Learning Pada Pembelajaran Matematika
Sekolah Menengah Pertama : A Bibliometric Review. EULER: Jurnal Ilmiah Matematika, Sains
Dan Teknologi, 11(1), 74–88.
Muhammad, I., Triansyah, F. A., Fahri, A., & Gunawan, A. (2023). Analisis Bibliometrik: Penelitian
Game-Based Learning pada Sekolah Menengah 2005-2023. Jurnal Simki Pedagogia, 6(2), 465–
479. https://www.edukatif.org/index.php/edukatif/article/view/4713
Muhammad, I., Triansyah, F. A., Fahri, A., & Lizein, B. (2023). Analisis Bibliometrik: Penelitian SelfEfficacy Pada Sekolah Menengah Atas (1987-2023). Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan Volume,
5(1), 519–532.
Mustakim, A., & Ngaliyah, J. (2023). Quantum Teaching Model : Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

22

Jannata Anhar, Rani Darmayanti, Usmiyatun││ Pengaruh Kompetensi Guru Agama Islam ….
Assyfa Journal of Islamic Studies, v(1)n(1), 2023, 13-23

Matematika Siswa MTs. JPTK: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas, 1(1), 21–29.
Nasiha, W., Afifah, N., & Amir, A. N. (2023). Design of a Website-Based Arabic Typing Application
for Students of Arabic Language Education Program at University. ALJ: Assyfa Learning Journal,
1(1), 12–24.
Pradana, M. D., & Uthman, Y. O. O. (2023). Development of Aqidah Akhlak Learning Media “ Board
Game Based on Education Fun on the Theme of Commendable Morals ( E-Fun A2M )” for High
School Students. ALJ: Assyfa Learning Journal, 1(1), 25–35.
Rachmawati, L. N., Sah, R. W. A., & Hasanah, S. N. (2023). Newman and Scaffolding Stages in
Analyzing Student Errors in Solving Algebraic Problems. Delta-Phi : Jurnal Pendidikan
Matematika, 1(1), 1–11.
Rajiani, I., & Kot, S. (2020). Javanese Indonesia: Human Resource Management Issues in a Uniquely
Collectivist Culture. Cultural Management: Science and Education, 4(2), 9–21.
https://doi.org/10.30819/cmse.4-2.01
Riana, G., Suparna, G., Gusti Made Suwandana, I., Kot, S., & Rajiani, I. (2020). Human resource
management in promoting innovation and organizational performance. Problems and Perspectives
in Management, 18(1), 107–118. https://doi.org/10.21511/ppm.18(1).2020.10
Samosir, C. M., Muhammad, I., & Marchy, F. (2023). Research Trends in Problem Based Learning in
Middle School ( 1998-2023 ): A Bibliometric Review. Sustainable Jurnal Kajian Mutu
Pendidikan, 6(1), 46–58.
Sangaji, R. C., Setyaning, A. N. A., & Marsasi, E. G. (2023). A Literature Review on Digital Human
Resources Management Towards Digital Skills and Employee Performance. In Lecture Notes in
Networks and Systems (pp. 743–750). https://doi.org/10.1007/978-3-031-26953-0_68
Santiago, P. V. da S. (2023). Didactic Engineering Supporting the Use of Gamification Applied to the
Teaching of Arithmetic Operations. Delta-Phi : Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 57–71.
Segara, B., Setiawan, A., & Anwar, M. S. (2023). Metode Inquiry : Meningkatkan Hasil Belajar
Matematika Siswa SMP Pada Materi Luas Bangun Datar. JPTK: Jurnal Penelitian Tindakan
Kelas, 1(1), 30–38.
Setyaningrum, R. P., & Muafi, M. (2023). Green Human Resources Management on Business
Performance: The Mediating Role of Green Product Innovation and Environmental Commitment.
International Journal of Sustainable Development and Planning, 18(1), 209–220.
https://doi.org/10.18280/ijsdp.180122
Siahaan, E. Y. S., Muhammad, I., Dasari, D., & Maharani, S. (2023). Research on critical thinking of
pre-service mathematics education teachers in Indonesia (2015-2023): A bibliometric review.
Jurnal Math Educator Nusantara: Wahana Publikasi Karya Tulis Ilmiah Di Bidang Pendidikan
Matematika, 9(1).
Sugianto, R. (2023). Penerapan Video YouTube “ Pak Rahmad ” sebagai Sumber Belajar Matematika
Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMA. JPTK: Jurnal Penelitian Tindakan Kelas, 1(1),
1–9.
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan; Pendekatan Kuantitatif dan R&D. Alfabeta.
Triansyah, F. A., Muhammad, I., Rabuandika, A., Pratiwi, K. D., Teapon, N., & Assabana, M. S. (2023).
Bibliometric Analysis : Artificial Intelligence ( AI ) in High School Education. Jurnal Imiah
Pendidikan Dan Pembelajaran, 7(1), 112–123.

This is an Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons
Attribution-NonCommercial 4.0 International License

23